Kelompok Ilmiah
Remaja (KIR) berperan sebagai salah satu wahana pengambangan bakat siswa di
bidang akademik dengan segudang manfaat khususnya bagi siswa itu sendiri
sebagai pelaku utamanya. Salah satu manfaat dari eksistensi KIR di sekolah bagi
kondisi psikologis siswa diantaranya yaitu untuk mengembangkan naluri dan perilaku
penemuan ilmiah.
Semua
temuan yang diperolah orang sesungguhnya adalah hasil keingintahuan/naluri
penemuannya berkat kejelian dan kesigapan otak untuk menganalisis permasalahan
dalam kehidupannya. Sedangkan pada umumnya semua usaha untuk menemukan jawaban
terhadap suatu permasalahan diusahakan dengan dilakukannya suatu penelitian.