• ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH
  • ASIC PHOTOGRAPH

Kamis, 15 November 2012

Bidang Studi Tidak Menjadi Batasan Meneliti


Di sekolah, penelitian sangat identik dengan sains. Kebanyakan penelitian yang dilakukan termasuk ke dalam bidang ekologi, fisika, serta kimia yang selalu berkaitan dengan alam. Namun, sebenarnya ranah sosial merupakan ranah yang sangat penting untuk digeluti. Terlebih manusia adalah makhluk sosial yang segala aspek kehidupannya perlu dicaritahu dan ditelaah secaara mendalam melalui penelitian.
Siswa beropini bahwa penelitian di bidang sosial hanya bisa dilakukan oleh siswa program studi sosial  saja dan mereka beranggapan bahwa ranah sains dan teknologi hanya bisa digeluti oleh siswa bidang studi ilmu alam.
Luvita, seorang siswa kelas XII program studi sosial SMA Al Ma’soem, memutuskan untuk mengikuti Kelompik Ilmiah Remaja Al Ma’soem Science Club dan melakukan penelitian di bidang lingkungan. Berbeda dengan Mawaddah, Nurfitriah, dan Almas, mereka adalah siswa kelas XII bidang studi ilmu alam SMA Al Ma’soem, namun dalam Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2012 yang diselenggarakan oleh kementrian pendidikan Indonesia berhasil menyabet medali perunggu untuk bidang sosial, tepatnya di bidang psikologi anak. Mereka berpendapat bahwa motivasi mereka untuk meneliti di bidang sosial yaitu karena mereka ingin mencoba hal yang tidak mereka pelajari di kelas IPA. Selain itu mereka juga ingin menunjukkan kepada teman-teman bahwa permasalahan sosial sangatlah banyak dan patut untuk dipelajari dengan lebih mendalam. 
Tingkat kesulitan yang dihadapi antara riset di bidang sosial maupun sains memiliki tingkatan yang berbeda-beda. “Hal yang menjdi kendala dalam riset di bidang sosial adalah karena materi psikologi yang tidak dipelajari di bangku kelas, terutama kelas IPA selain daripada ilmu statistika yang sangat mendalam yang harus digunakan untuk mengolah dan menganalisis data yang diperoleh” ungkap Almas Selasa, 13 Novenber lalu. Mereka juga berharap agar minat untuk meneliti di bidang sosial semakin meningkat di kalangan pelajar.
Hal ini menunjukkan bahwa imlu pengetahuan tidak memiliki batasan tertentu untuk dipelajari. Begitupun dengan penelitian. Bukan bebrarti cabang yang kita miliki menjadi ketentuan tetap untuk mencari dan mengembangkan ilmu pengetahuan yang baru.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More